KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS

“ WIRAUSAHA SYARIAH SEBAGAI SOLUSI PENGANGGURAN DI INDONESIA MENUJU MASYARAKAT YANG SEJAHTERA DALAM PEDOMAN AL – QUR’AN DAN HADIS MELALUI BUSINESS PLAN  AMBON CS”

BUSINESS RAKSASA IKAN LELE

(Panji Manusia Lele)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur marilah senantiasa kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena, berkat rachmat–Nya jualah Makalah Pengetahuan Bisnis:  ini telah selesai tepat pada waktunya. tanpa hambatan yang berarti dari mulai proses pengerjaannya hingga selesai.

Mata Kuliah Pengetahuan Bisnis menjadi penting diberikan kepada mahasiswa baru yang notabene akan menjadi pemimpin negara dan pemangku kebijakan di Negara Indonesia empat sampai sepuluh tahun kedepan. Melihat kondisi kompleksitas permasalahan sosial yang dengan beribu elegy disana-sini,mulai dari kemiskinan, pengangguran yang merajalela kriminalitas, ledaka penduduk, kemerosotan kesehatan, inflasi melagit,perpolitikan elit yang membadut,birokrasi yang berakar pada menjaunya tataran sejahtera oleh penganggura. Karena banyak para pencari kerja dibandingkan lapangan kerja yang tersediakan oleh pemerintah atau negara.

Oleh karenanya mahasiswa harus mulai diberikan pengetahuan tentang kemandirian ekonomi melalu wirausaha – wirausaha baru yang antinya diharapkan dapat menyerap ribun juta penganguran di Indonesia. Karena dengansatu permasalahan utama yaitu penganguran terselesaikan maka akan meneyesailakan puuhan masalah pengikutnya seperti kemiskina, kriminaltas,gizi buruk,dll.

Negara yang telah mencantumkan pada Undang- Undang dasar Tahun 1945:

BAB XIV

KESEJAHTERAAN SOSIAL

Pasal 33

(1) Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.

(2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.

(3) Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

Pasal 34

Fakir miskin dan anak-anakyang terlantar dipelihara oleh negara. Asian Human Rights Commission - Indonesia - [Indonesian Site]. Nyatanya dengan konsepsi diatas belum mampu mewadahi permasalahn. Oleh karena perlu bantuan para pemuda (mahasiswa) menyelesaiakna problem tersebut melaui usaha- usaha mandiri.

Melihat sejarah para“founding father”, yang selama ini sering kita lupakan dalam tindakan kita. Menengok semangat mereka, kerja keras mereka, hingga titik darah penghabisan seharusnya mencadi cambuk bangsa dalam pelaksanan ekonomi yang seutuhnya guna pencapaian tujuan bangsa yaitu tercapainya kesejahteraab social. Tanpa adanya pemihakan terhadap golongan tertentu (capital) dan penindasan aspirasi dan hak yang lemah. Sehingga perjuangan mereka tidak sia-sia dengan pelaksanaan ekonomi yang adil dan terwujudnya masyarakat sejahtera.

“Tak Ada Gading Yang Tak Retak” , banyak kekurangan yang terdapat pada makalah ini sebagai kewajaran insan yang senantiasa luput. Karena kesejatian kesempurna hanya pada Sang Maha Sempurna, Allah SWT. Kritik dan saran yang membangun diharapkan penulis guna perbaikan pada makalah – makalah selanjutnya.

Wassalamu’alaikumsalam Wr.Wb.

Plosokuning, 15 Desember 2010

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Umat Islam akan bsa bangkit kembali sebagaiman masa- masa keemasannya dahulu jika kaum muslimin mau kembali kepada petunjuk Al – Qur’an. Dan apabila kita bias memakmurkan bumi ini dengan bekerja keras melaksanakan hal – hal yang bermnfaat baik untuk diri kita maupun orang lainitu merupakan ibadah kepada Allah SWT selama aktivitas kita selalu kita sandarkan kepada syariat Islam , dan sesuai dengan petunjuk Al – Qur’an. Termasuk pula memakmurkan bumi ini misalnya bekerja keras dalam berbisnis sesuai dengan petunujuk Al – Qur’an, yang kemudian hasil keuntungan bisnis kita gunakan untuk kebaikan dibumi dengan infak , Shodaqoh, zakat dan fiisabilillah yang banyak bermanfaat bagi orang lain, dan merupakan bentuk ibadah kepada Allah SWT.( H.Bisri Ilyas)

Persaingan CPNS Makin Tajam

– 27 November 2010 Posted in: Tajuk Rencana pada Riau Pos.Com

DALAM pekan ini, sedang digelar penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) besar-besaran. Dari laporan sejumlah kantor yang menerima pelamaran CPNS di daerah, dalam dua hari saja sudah ribuan pelamar yang mengajukan berkasnya, maka diperkirakan dalam sepekan ini akan terdapat ribuan pelamar yang mendaftar. Tentunya peluang untuk masuk pun sangat kecil. Di sinilah yang dikhawatirkan munculnya calo siluman atau koneksi antar-pejabat. Kalau sama-sama bodoh tapi tak lulus, itu bukan masalah. Yang dikhawatirkan yang satu lulus, yang lain tidak lulus, penyebabnya ya koneksi. Isu miring akan bermunculan, jika pelaksanaan penerimaan CPNS ini terjadi penyimpangan. Dan akan berdampak buruk pada pejabat yang memberikan rekomendasi atau katabelece itu. Untuk itu, sudah saatnya dipertimbangkan kembali —sebelum nasi menjadi bubur— hendaknya pemerintah, termasuk DPRD, benar-benar serius mengawal pelaksanaan penerimaan CPNS sampai selesai.

Bukan menakut-nakuti, tapi peserta tes yang umumnya sudah merasakan betapa indahnya pelaksanaan tes tahun lalu —yang konon katanya tanpa sogok, tanpa uang pelicin dan isu miring lain—, mereka akan kecewa jika tahun ini terjadi kecurangan dalam penyeleksian penerimaan CPNS. Ibarat pemilu, walaupun sudah diawasi dan dipantau, tetap saja terjadi penyimpangan. Demikian juga penerimaan CPNS, agar penyimpangan yang mungkin terjadi itu dapat dipantau diperlukan tim pemantau, bila perlu tim independen.

Di sisi lain, pelaksanaan seleksi CPNS ini dipercayakan ke daerah ada baiknya. Daerah diajarkan untuk bertanggung jawab dalam melaksanakan seleksi calon pegawai di daerahnya sendiri. Dengan adanya kepercayaan ini, daerah dapat merumuskan tenaga skil apa saja yang diperlukan di daerah, artinya mereka yang lulus benar-benar diperlukan skill dan pengetahuannya. Kita berharap pelaksanaan seleksi CPNS ini berjalan lancar dan tidak banyak pihak yang dirugikan. Semakin banyak peserta yang lulus, bagi daerah ini artinya semakin sedikit jumlah pengangguran di Bumi Lancang Kuning ini dan tentunya semakin berkurang pula beban pemerintah.

Seleksi CPNS ini, sedikitnya memberi harapan baru bagi generasi muda yang selama ini hidup mereka dianggap belum jelas. Ini mengindikasikan sektor usaha di luar pekerjaan sebagai PNS masih dianggap belum menyakinkan. Dan tentunya jika paradigma seperti ini masih berlaku, maka beban pemerintah untuk membayar gaji PNS pun semakin berat.

Penganguran dan kemiskinan adalah maslah yang masih bercokol di dunia abad ke – 21 ini. Hal yang mengherankan adalah negara- negara yang sebagian besar penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan adalah justru negara- negara yang memiliki kekayaan alam melimpah.

“ Entrepreneurship adalah factor kunci yang hilang,” begitulah paparan Dr.Ir.Ciputra. Ciputra Quantum Leap, Entrepreneurship Mengubah Masa Depan Bangsa dan Masa Depan Anda. Akan Memberikan jawaban bagaimana Entrepreneurship sebagai factor kunci bias kembali diraih dan digunakan untuk membuka pintu keluar dari masalah pengangguran dan kemiskinan, bahkan bisa digunakan untuk membangun kesjahteraan.

Dr. Ir. Ciputra telah membuktikan dirinya sebagai orang yang memiliki legitimasi tinggi untuk memberikan kunci jawaban atas tantangan tersebut. Dengan Permulaan yang sederhana ( Small Is Powerful, begitu Prof Suyanto mengutarakan dalam buku terbarunya) Ciputra telah berhasil membangun tiga group raksasa dalam dunia property : Jaya Group, Metopolitan Group, dan Ciputra Group dengan 14.000 lebih karyawan.

Melihat fakta – fakta diatas , maka kapan kita akan mulai berwirausaha?

a. Sekarang kah?

b. Setelah Lulus Kuliah?

c. Setelah Tua?

Karena keberhasilan wirausaha tidaklah bisa secara instan, harus melaui proses pematangan yang memakan waktu. Seorang Popi King, pebisnis Nomer satu di Australia saj memulai ushanya di usia delapan bleas tahun lalu bagaimana dengan kita.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Teori Umum

Al – Qur’an telah mendefinisikan Tujuan manusia di bumi adalah untuk beribadah:

1. Allah SWT menciptakan manusia adalah untuk memakmurkan bumi.

2. Rahmat dan karunia Allah Yang Maha Luas atas semua mahlukya dan kewajiban bekerja keras untuk mendapatkannya.

Bisnis memerlukan keteguhan dalam prosesnya. Memperhatikan tahap – tahap menjadi wirausah muslim yang sukses:

1. Kesuksesan akan diraih melalui proses yang benar

2. Memperhatikan urgensi kejujuran dalam bisnis

3. Tidak putus asa dalam berusaha dan bekerja

4. Displin dalam setiap pekerjaan

5. Ucapan yang baik dalam setiap transaksi

6. Barokah dan bagiyyaah (sisa usaha/ keuntungan) yang baik dan halal

7. Selalu mengadakan riset ( penelitian)

8. Menjauhi yang buruk atau khobits

9. Tidak merugikan manusia dalam berusaha

10. Ketakwaan dan kejujuran adalah kunci sukses pengusaha muslim

11. Selalu bersyukur atas karunia allah SWT dapat menambah rezeki atau syukur Nik’mat.

Melalui semangat beragama maka akan menciptakan pengusaha – pengusaha :

Mempunyai emosi dan cita – cita untuk mewujudkan tujuan usahanya

Berani menaggung resiko

Gigih dan bekerja keras

Bersemngat dan gesit dalam berwirausaha

Berpandngan obyektif terhadap masukan kritik dan saran

Percya diri

Eksplore pengetahuan

Memiliki kecakapan untuk memimpin

Sebagai pembaharu

Lebih ke social entrepreneur, karena berniat menolong orang lain melalui manajemen kerja yang bisa mensejahterakan, memberikan rasa aman dan adil dalam kebarokahan rezeki.

Wirausaha adil, barokah, mudhorobah ( bagi hasil)

Kesejahteraan karyawan terangkat melalui system Islam

Memperoleh pendapatan yang halal dan toyib

Skal prioritas dalam penggunaan

Penyucian harta ( tazkiyat mal melalui formula zakat 2.5% untuk fakir miskin dan yang berhak).

B. Praktik Usaha

1. WISATA IKAN AIR TAWAR RAKSASA DUNIA

Wisata ikan milik kami ini telah menerapakan prinsip syariah dengan tidak memasang tarif resmi, hanya sekedar sumbangan sukarela yang dimasukkan dalam kotak. Dengan begitu tidak ada rasa sungkan ketika seseorang datang menyumbng bearpapun. Pendapatan kita gunakan untuk operasional, pemberian pakan, sumbangan pada RT dan social. Serta Uang parkirnyapun yang bernomial Rp 2.000,00 untk mobil dan Rp 1.000,00 untuk sepda motor pun juga kami gunakan social untuk kas desa. Berikut Liputan dari berbagai Media Cetak yang meliput.

Dalam wisata Paimo penulis menjual berbagai aksesoris buah tangan antaralain:

NO. NAMA PRODUK HARGA

1. Gantungan Kunci Picture Rp 2.000,00

2. Pin Rp 3.500,00

3. Stiker Aneka gambar Variasi Rp 2.000,00

4. VCD Liputan Berbagai televisi Rp 15.000,00

5. Kaos Anak (S, M, L, XL) Rp 27.000,00

6. Kaos Dewasa(S, M, L, XL) Rp. 30.000,00

Waw, Ada Ikan Panji di Minomartani!

Dikutip dari Kompas.Com pada Rabu, 5 Agustus 2009 | 01:40

KOMPAS.com - Sudah 1,5 bulan ini, ada tontonan anyar di Plosokuning, Minomartani, Sleman, DIY. Tontonan itu ialah dua ikan ukuran besar yang nama latinnya Arapaima gigas. Ikan yang masih kerabat arwana itu, panjangnya sekitar 2,3 meter, dan beratnya diperkirakan 136-an kg.

Pemilik ikan itu M Idri s Purwanto, mendapatkan ikan itu pada 2005 dari seorang teman. Saat itu per ekor dibeli Rp 3 juta, alias harga teman, karena ditaksir harga ikan jenis ini lebih dari angka itu. Ikan tersebut habitat aslinya ada di Sungai Amazon.i

Untuk memudahkan penyebutan nama latin, dua ikan itu, oleh Idris, diberi nama Paimo. Saat dibeli, dua ikan ini panjangnya 50 cm dengan berat dua kg. "Sudah 4 tahun saya memelihara ikan ini, dan baru 1,5 bulan saya pertontonkan ke masyarakat. Selama 4 tahun ikan ini hanya menjadi koleksi," ujar Idris, pengajar STMIK Amikom Yogyakarta ini, Selasa (4/8).

Ikan air tawar terbesar yang diperkirakan berusia 5 tahun ini, dari sejumlah literatur, dikatakan bisa mencapai panjang 5 meter. Kedua ikan ini belum diketahui jenis kelaminnya, namun diduga sama karena mereka tidak pernah kedapatan kawin.

Paimo diletakkan dalam sebuah bak semen berukuran besar. Bagian bawa diberi kaca sehingga bisa dilihat penonton tak hanya dari atas. Setiap hari Paimo yang karnivora ini menyantap 1-2 kg ikan mentah seperti bawal, louhan, lele, atau tombro. Yang datang ke rumah Idris tidak diwajibkan membayar tiket, tapi diharap keikhlasannya memberi uang untuk membantu pemeliharaan dan makan ikan.

"Tiap hari, 200 orang bisa datang menyaksikan dua ikan tersebut. Jika akhir pekan, bisa 500-an orang datang ke rumah Pak Idris. Saya berencana membiakkan ikan ini. Saya sudah membeli beberapa ikan jenis ini," ucapnya.

Panji, Bisnis Raksasa Ikan lele

(panji manusia lele)